scottsdalegolftrips.com – Siapa sih yang gak pengen punya gigi putih bersih? Tapi realitanya, banyak orang ngeluh karena warna giginya cepat berubah jadi kekuningan, bahkan padahal udah sikat gigi dua kali sehari. Ternyata, penyebabnya gak selalu karena kamu malas bersihin gigi, tapi bisa juga dari kebiasaan-kebiasaan kecil yang kelihatannya sepele tapi punya efek besar.
Kalau kamu ngerasa gigi makin kusam atau kehilangan kilau putih alaminya, mungkin salah satu kebiasaan di bawah ini jadi penyebabnya. Yuk simak baik-baik dan mulai ubah dari sekarang!
1. Terlalu Sering Minum Kopi dan Teh
Minuman favorit sejuta umat ini ternyata jadi penyumbang utama perubahan warna gigi. Kandungan tanin pada kopi dan teh bisa meninggalkan noda pada enamel gigi, apalagi kalau kamu ngopi atau ngeteh lebih dari sekali sehari.
Kalau memang gak bisa lepas dari dua minuman ini, cobalah minum pakai sedotan agar tidak langsung mengenai permukaan gigi. Dan jangan lupa, bilas mulut atau minum air putih setelahnya.
2. Merokok
Rokok bukan cuma buruk buat paru-paru, tapi juga buat gigi. Nikotin dan tar yang terkandung di dalamnya sangat mudah menempel di enamel dan bikin gigi cepat kuning, bahkan jadi cokelat dalam jangka panjang.
Kalau kamu ingin punya senyum yang cerah dan bersih, satu-satunya solusi terbaik adalah berhenti merokok. Gak cuma bikin gigi lebih sehat, nafas juga jadi lebih segar.
3. Jarang Minum Air Putih
Air putih bukan cuma penting buat tubuh, tapi juga buat mulut. Kalau kamu kurang minum, produksi air liur menurun, dan ini bikin bakteri serta sisa makanan lebih gampang nempel dan berubah jadi noda.
Biasakan minum air putih setelah makan atau minum minuman manis. Selain bantu bersihin sisa makanan, air putih juga bantu menjaga mulut tetap lembap dan bersih.
4. Ngemil Manis Terlalu Sering
Cemilan manis seperti permen, cokelat, atau kue bisa meninggalkan gula di gigi yang kalau gak dibersihkan, berubah jadi plak dan akhirnya menodai gigi. Terlebih lagi, makanan manis lengket biasanya susah dibersihkan hanya dengan air liur.
Coba kurangi camilan manis dan perbanyak buah segar sebagai pengganti. Kalau terpaksa ngemil, jangan lupa langsung sikat gigi atau setidaknya kumur dengan air.
5. Sikat Gigi dengan Teknik yang Salah
Sikat gigi asal-asalan atau terlalu cepat gak akan efektif membersihkan plak dan noda. Selain itu, banyak orang hanya fokus di bagian depan, padahal bagian samping dan belakang juga butuh perhatian yang sama.
Gunakan teknik gerakan melingkar dan sikat selama minimal dua menit. Ganti sikat gigi setiap 3 bulan sekali dan pilih bulu sikat yang sesuai dengan kondisi gusi dan gigi kamu.
6. Langsung Sikat Gigi Setelah Makan
Kedengarannya rajin, tapi langsung menyikat gigi setelah makan—apalagi setelah makan makanan asam—bisa merusak enamel. Enamel yang lemah karena asam lebih gampang rusak kalau langsung digosok.
Tunggu sekitar 30 menit setelah makan sebelum menyikat gigi. Sambil nunggu, kamu bisa kumur pakai air putih buat netralisir kondisi mulut.
7. Gak Pernah Periksa ke Dokter Gigi
Banyak orang baru ke dokter gigi kalau udah sakit gigi atau gusi bengkak. Padahal, pemeriksaan rutin bisa bantu deteksi noda atau plak yang mulai terbentuk sebelum berubah jadi masalah besar.
Scaling atau pembersihan karang gigi secara profesional minimal 6 bulan sekali bisa mencegah gigi menguning dan jaga kesehatan mulut secara keseluruhan.